Selasa, 13 Oktober 2020

BERBAGI DALAM PEMBUATAN VIDEO PEMBELAJARAN YANG MENARIK


Profil

Nama : Hamzah Ramdhani

TTL : Morowali, 22 Juni 1986

Tempat tugas : SMPN 2 Bumi Raya, Kab. Morowali, Sulteng.

Prestasi beliau :

1. Juara 1 Gurpres tingkat provinsi 2017 dan Finalis Gurpres Nasional 2017

2. Duta Rumah Belajar 2019

3. Pendamping Guru Penggerak

4. Instruktur Nasional kegiatan2 Rumah Belajar

5. Juara 2 Inovasi Pembelajaran Masa Pandemi tingkat Provinsi Sulteng 2020

6. Konten Kreator

Sebelumnya beliau mengucapkan terima kasih kepada Om Jay yang telah mengundang beliau untuk sedikit berbagi. Perkenalkan beliau Hamzah Ramdhani beliau guru IPA di SMP Negeri 2 Bumi Raya Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah selain guru beliau juga sebagai Duta Rumah Belajar yang berperan dalam hal sosialisasi konten digital kepada guru-guru di seluruh Indonesia khususnya di wilayah provinsi Sulawesi Tengah.  Beliau juga aktif membuat konten digital terkait video pembelajaran yang selalu beliau unggah di Youtube.

 

Terkait tulisan beliau cenderung menulis sesuatu yang formal seperti karya-karya ilmiah dan beliau pernah juga membuat buku IPA panduan guru dan panduan siswa berdasarkan kurikulum 2013 Supplemen pembelajaran dan modul IPA.  Adapun karya-karya lain lebih banyak beliau tuangkan dalam video pembelajaran karena memang beliau adalah content creator. Setiap manusia diberikan kelebihan dan kecenderungan untuk menuangkan sesuatu ke dalam tulisan. Beliau lebih prefer menulis berdasarkan data dan fakta mungkin karena basic beliau adalah sains.

 

Ketertarikan seseorang untuk membaca tulisan berada pada paragraf pertama.  Paragraf pertama dalam satu tulisan akan mempengaruhi sikap membaca untuk membaca suatu tulisan.  Nah kali ini topik malam ini sedikit berbeda dari topik topik sebelumnya.  Beliau tidak akan berbagi tips untuk menulis, tetapi beliau hanya berbagi tentang bagaimana membuat suatu video pembelajaran yang menarik. Beliau akan bagikan sebuah video pembelajaran. Kemudian silakan membuat analisa dalam bentuk tertulis bebas.  Bisa ditinjau dari segi kejelasan informasi yang diberikan tata letak gambar, keterangan-keterangan yang mendukung, backsound apa-apa saja yang diperlukan dalam video pembelajaran tersebut.

 

https://youtu.be/PSJ2wA5LVD0

Silahkan disimak. Kemudian bisa membuat analisis video. Bisa ditinjau dari kejelasan materi, tata letak gambar, keterangan-keterangan yang mendukung, backsound, atau apa saja yang temukan.

Video di atas pengajar berperan sebagai dubbing. Nah, berikutnya mohon ijin, beliau akan memberikan contoh video pembelajaran di mana guru berperan sebagai pengajar yang langsung berada di depan kamera.

 

https://youtu.be/1J2mCcpSOwY

Guru sebagai pengajar yang langsung tampil di depan kamera

Setelah menonton kedua video tersebut video 1 Guru sebagai dubbing video ke-2 guru sebagai pengajar yang langsung tampil di depan kamera. Menurut Bapak Ibu.  Apa saja kelebihan dan kekurangan dari video dari kedua video tersebut?

 

Menurut beliau video pembelajaran merupakan salah satu media pembelajaran yang direkomendasikan dalam pembelajaran jarak jauh seperti sekarang ini. Untuk membuat video pembelajaran langkah apa yang harus kita lakukan.

 

Langkah-langkah membuat video pembelajaran

1. Analisis KI-KD

2. Memilih indikator yang akan dibuatkan video pembelajaran

3. Mengumpulkan aset video

4. Proses perekaman

5. Editing video pembelajaran

6. Review dan Revisi

 

Salah satu analisis dua video dari peserta grup menulis  di Gelombang 16

Analisis 1

Analisis tentang video tersebut.Video ini berdurasi 4.33 menit (link : https://youtu.be/PSJ2wA5LVD0) dan berisikan suara serta animasi tulisan dan gambar. Suara pada video ini sangat jernih, demikian juga gambarnya sangat jelas sekali, dan gambar-gambar yang dihadirkan memberikan sumber gambar tersebut, hal ini sangat bagus, karena memang semua sumber dari pembelajaran kita harus dicantumkan sumbernya sehingga  terhindar dari plagiasi. Tata letak gambar dan tulisan cukup komunikatif, dan suara music juga hanya sebagai pembuka atau penutup saja , jadi tidak menggangu proses transformasi ilmu dalam video tersebut.

Analisis 2

Video kedua , narator sekaligus sebagi pengajar dengan seting seperti mengajar didalam kelas. dan bukan hanya menggunakan animasi untuk menyajikan materinya, melainkan menggungakan video dari kehidupan sehari-hari.

 

Menurut beliau aset video merupakan objek yang berisi informasi-informasi yang dibutuhkan dalam video. Aset dapat berupa foto, gambar, atau video.

Untuk mendapatkannya ada beberapa cara

1. Melalui google

2. Melalui freepik.com

3. Melalui Youtube

Notes : Jika menginginkan Gambar yang resolusi tinggi, bisa menggunakan keyword HD pada google. Atau bisa juga PNG

 

Aplikasi Editing video yang beliau gunakan KineMaster. Agar mudah dalam proses rendering atau publish pastikan menggunakan yang full version (Resmi)

Semoga membantu ya

https://youtu.be/wcTTPZTzpJA

Analisis Kompetensi Inti - Kompetensi Dasar. Tujuannya agar video yang dibuat sesuai dengan kurikulum yang berlaku.

Semua video pembelajaran beliau buat dengan HP. Tidak ada aplikasi editing video yang terbaik, yang terbaik adalah yang kita kuasai. Semua aplikasi editing video dengan HP ramah dengan Pemula.

Menjadi Finalis Gurpres merupakan salah satu hadiah terindah dari Allah SWT. Dari gurpres tersebut juga beliau diutus ke China bersama Om Jay, pak Hakim, pak Ya Dedi, dan teman-teman lainnya.

Setelah Lulus dari Universitas Negeri Malang beliau kembali ke kampung halaman. Karena beliau cukup santai, beliau mencoba membuat buku IPA panduan guru dan panduan siswa, buku tersebut beliau buat selama 6 bulan lamanya.

Tapi beliau cukup puas karena buku tersebut digunakan oleh siswa beliau setelah melalui berbagai tahap termasuk Validasi Expert dan validasi lainnya.

Nah, tahun 2017 beliau ditugaskan untuk mengikuti Pemilihan Gurpres. Dengan berbekal Portofolio yang sangat tipis dan penelitian-penelitian ilmiah yang beliau lakukan, serta buku IPA yang menurut beliau full colour, beliau mencoba mengikuti. Dan alhamdulillah beliau terpilih menjadi juara 1 provinsi dan finalis nasional.

Upaya menjadi Gurpres :

1. Tetap semangat belajar

2. Tidak pernah membuat target juara

3. Memaksimalkan kemampuan

4. Mengikuti semua alur kegiatan secara maksimal

5. Berdoa dan berserah diri

 

https://youtu.be/0fvFWRkzghU         (video  dari peserta grup menulis Gelombang 16 di channel SMP Negeri 3 Lingsar )

***Saran beliau dalam pembuatan video pendek jenis dokumenter ini hal penting yang perlu diperhatikan adalah teknik pengambilan gambar. Teknik yang digunakan sudah sangat baik, hanya perlu diperhalus. Bisa menggunakan stabilizier. Backsound Mantap. Pencahayaan perlu ditingkatkan dengan teknik editing. Suara narator mantap.

 

Menurut beliau sebaiknya terlebih dahulu dibuat nasakah videonya kemudian cari aset yang mendukung, barulah dibuat video pembelajaran. Sebagai pemula, sebaiknya membuat video pembelajaran dengan durasi pendek (3 menit) agar mudah dalam editing, review, dan revisi

 

Menurut beliau tips dan trik menulis naskah video pembelajaran adalah naskah yang baik dibuat dalam tabel dan di dalam kolomnya diberikan keterangan (scene, audio, visual, narasi, durasi)

Pada intinya antara video materi pembelajaran dengan video pembelajaran Sama.

Sekali syuting, jika ada bagian yang salah cukup diulang dalam pengucapan, rekaman tetap berjalan. Editing yang cutting scene yang salah.

Ada aset yang beliau buat sendiri dan ada aset dari sumber lain

 

Menurut beliau layanan BK sebaiknya menggunakan video pembelajaran jenis dokumentary. Video terkait kisah-kisah inspiratif yang menyentuh atau video-video motivasi. Kalau video beliau di atas kurang cocok untuk BK.

 

Menurut beliau kita bisa gunakan aplikasi apa saja. Mudah dan menarik itu tergantung dari tampilan videonya. Kekuatan video ada dalam animasi, backsound, dan pengisi suaranya.

Menurut beliau aplikasi yang baik adalah aplikasi yang kita kuasai.

Kebanyakan animasi itu beliau jahit.. Beliau kumpulkan dari beberapa aset free. Nah, jika tidak ada animasi yang mendukung, beliau biasanya membuat sendiri dengan menggunakan teknik-teknik pada menu tulisan tangan.


 

2 komentar: