Jumat, 19 Juni 2020

BERBAGI PENGALAMAN MENERBITKAN BUKU BERSAMA BU EMI SUDARWATI


CURRIKULUM VITAE EMI SUDARWATI

EMI SUDARWATI.  Alumni Jurusan Bahasa Daerah IKIP Negeri Surabaya tahun 1993 dan lulus tahun 1998.  Mengajar di SMPN 1 Baureno ini sejak tahun 2005.  Disamping aktif mengajar, juga telah menulis dan menerbitkan beberapa karya sastra Jawa dan Sastra Indonesia.  Editor lebih dari 250 buku karya siswa dan guru Indonesia.

Sebagai PJ Budaya Lingkungan dan Pembiasaan Sekolah, aktf sebagai pembina majalah siswa Bhakti  sampai saat ini, Penggagas perpustakaan mini di kelas IXF, dan mengupayakan pengembangan diri Teater Bhakti.  Pengurus MGMP Bahasa Jawa Kabupaten Bojonegoro ini juga sebagai salah Guru Ahli di Pusat Belajar Guru Kabupaten Bojonegoro.

Penulis novel berjudul Ngilon (2014), Novel Kinanthi (2017), Rona Hidup (2018),  Petualangan Siswa Indigo (2019), Novel Sujud Sangisore Talang Mas, dan Kumpulan Esai Menulis dan Menerbitkan Buku untuk Keliling Nusantara dan Dunia (2019).  Bergabung dengan Persatuan Masyarakan Budaya Nasional Indonesia (PERMADANI).  Pengelola TBM Kinathi ini juga pimpinan Grup Patungan Buku Inspiratif, yang sudah menerbitkan hampir 400 buku ber isbn.  Pada Tanggal 28 Oktober 2015, mendapat penghargaan dari Balai Bahasa Jawa Timur sebagai Guru Bahasa Jawa Kreatif.  Pada tahun yang sama, juga mendapat penghargaan sebagai finalis Lomba Inovasi Pembelajaran Tingkat Nasional. 

Pada tahun 2016, sebagai juara III Guru Berprestasi Tingkat Kabupaten Bojonegoro. Pada tahun yang sama, juga sebagai juara I Lomba Inovasi Pembelajaran Tingkat Nasional, kategoro SORAK (Seni, Olah raga, Agama dan Muatan lokal, dan Bimbingan Konseling).  Prestasi ini yang mengantarnya berkunjung ke negeri Kincir Angin Belanda.  Mempelajari sistem pendidikan yang ada di Universitas Windesheim dan Iclon Universitas Leiden.  Juga berkunjung ke sekolah-sekolah terbaik di Hollan dan Nederlands.

TAHUN 2017

Tidak berhenti sampai di situ.  Beberapa bulan berikutnya.  Penulis diundang untuk mengikuti workshop Literasi di Kota Batam.  Tidak ingin melewatka kesempatan, beberapa peserta menyempatkan mampir ke negara tetangga, yaitu Singapura.  Sehari di kota lion, melahirkan sebuah buku berjudul Dag Dig Dug Singapura.

Bukan aji mumpung atau apa, hanya tidak ingin melewatkan kesempatan baik.  Kapan lagi seorang guru bisa jalan-jalan ke Singapura, kalau bukan memanfaatkan kesempatan baik tersebut.

 Kebetulan juga bertepatan dengan liburan sekolah, jadi sama sekali tidak mengganggu kegiatan belajar-mengajar di sekolah.

Paska menyandang predikat juara I inobelnas, penulis belum boleh lagi mengikuti lomba yang sama.  Tentu dalam waktu yang belum bisa diprediksi.  Oleh karena itu, penulis tidak ingin kesepian.  Lalu mengajak teman-teman alumni finalis inobelnas untuk menulis bersama dalam satu buku.  Penulis menyebutnya dengan istilah Patungan Buku Inspiratif.

Bukan hanya karya yang bersifat ilmiah.  Namun dalam grup tersebut juga menerbitkan kumpulan cerita inspiratif,  berbagi pengalaman mengajar, kumpulan puisi, kumpulan pantun dan masih banyak lagi buku-buku lainnya.

Dalam perkembangan selanjutnya, bahkan bukan hanya menerbitkan buku-buku patungan.  Namun saat ini lebih banyak menerbitkan SBGI (Satu Buku Guru Indonesia) dan SBSI (Satu Buku Siswa Indonesia).

 

TAHUN 2018

Ratusan buku lahir dari grup Patungan Buku Guru Inspiratif.  Karena sejak tahun 2018 ini lebih banyak menerbitkan SBGI dan SBSI, maka nama grup dirubah.  Yaitu menjadi Penerbit Buku Inspiratif (PBI).  Beberapa undangan dari daerah-daerah lain mulai berdatangan.  Misalkan dari Kota Bogor, Sampang, Tuban, Blitar, Lamongan, Yogyakarta dan lain-lain. 

Akhirnya penulis berinisiatif, hanya menerima undangan sebagai nara sumber pada Hari Sabtu-Minggu atau Jumat sore.

Sedang di Bojonegoro sendiri, penulis aktif sebagai Guru Ahli (GA) di Pusat Belajar Guru (PBG).  Setiap saat harus siap menerima panggilan sebagai pemateri seminar maupun pelatihan.  Juga sebagai juri dalam lomba-lomba guru.  Tempatnya bisa di PBG pusat atau di PBG kecamatan.

Selain di PBG, juga penulis juga aktif di PGRI.  Yaitu sebagai juri lomba Guru menulis dan pelatihan meulis buku.  Memotivasi guru-guru Bojonegoro agar lebih inovatif dalam mengajar, dan lebih kreatif dalam menulis. 

Menghimbau agar guru-guru lebih sering mengirimkan hasil karya ke media.  Jangan berharap sekali kirim pasti tayang atau dimuat.  Namun harus bersabar, terus-menerus mengirim naskah.  Lama kelamaan pasti dimuat juga.

Bukan karena penerbit merasa kasihan, tapi memang pengalaman menulis itu sangat diperlukan.  Dengan terus-menerus mengirim naskah, berarti sudah terus menerus belajar menulis pula.  Dari proses tersebut kita belajar.  Belajar meminimalisir kekesalahan.

 

TAHUN 2019

Penulis mengawali terbitnya buku Kado Cinta 20 Tahun dan Haiku.  Karya ini ditulis berdua dengan suami.  Semoga dengan lahirnya buku tersebut, ikatan pernikahan penulis dengan suami semakin bahagia.

Selanjutnya, di tahun yang sama.  Penulis ingin menerbitkan 2 buku tunggal dan beberapa buku patungan.  Buku tunggal yang pertama berbahasa jawa, yaitu pengalaman selama haji dan umrah.  Sedangkan buku tunggal yang ke dua adalah ini,  Menulis dan menerbitkan Buku sampai Keliling Nusantara dan Dunia.  Alhamdulilah impian ini bisa menjadi nyata.

Adapun untuk patungan, seperti biasa saja.  Yaitu menulis bersama siswa SMPN 1 Baureno dan bersama grup Patungan Buku Inspiratif.  Juga menulis bersama penerbit Pustaka Ilalang,

 

Saat ini beliau konsentrasi mengelola TBM Kinanthi.

Untuk penerbitan buku. Beliau kerja sama dengan Majas Grup (Penerbit Majas, Dwi Putra Jawa, dan Praktek Mandiri).

SaGuSaBu (Satu Guru Satu Buku) & SaSis SaBu (Satu Siswa Satu Buku).

Mau menerbitkan buku ber isbn, mudah dan murah? Ayo ikut program ini.

Kirimkan naskah buku Bapak/Ibu Guru atau Siswa. Tentang apa saja sesuai bakat dan minat. Misalkan:

1. Kumpulan Puisi

2. Kumpulan Cerpen

3. Kumpulan Esai

4. Novel

5. PTK

6. Naskah INOBEL

7. Kumpulan Pantun

8. Kumpulan Resep

9. Kumpulan Cerpen Misteri

10. Dan lain-lain.

Jenis huruf : Time new roman/12/1,5

Ukuran kertas A5

2:2;2;2

Naskah sudah lengkap dengan kata pengantar, biografi dan foto dalam 1 file. Jangan dipisah-pisah.

Nama file : SaGu SaBu spasi nama                

                     Atau SaSis SaBu spasi nama

Contoh : SaGu SaBu Emi

                Atau SaSis SaBu Emi

 

Biaya penerbitan tergantung jumlah halaman.

50-56 halaman kena 480.000. dst

Ongkir bisa bayar di tempat.

Dapat 10 buku, piagam penulis dan beberapa buku terbitan Majas Grup.

Alamat Pengiriman naskah : emiime2011@gmail.com

Konfirmasi ke WA : 08563155081

Jika naskah dinyatakan lolos kurasi,

Silahkan transfer:

BRI 001101005862531

An Emi Sudarwati

 jika sudah transfer di foto. Lalu kirimkan ke WA ke no 08563155081

 

Waktu pengumpulan naskah mulai hari ini

Buku akan terbit paling cepat 3 bulan setelah kirim naskah dan TF.

 

Jika menginginkan cover buat sendiri, langsung dicantumkan saat kirim naskah. Dengan persyaratan, harus orisinil. Bukan jiplakan atau hasil rekayasa dari internet.

Jika tidak ada, Penerbit menyediakan desain cover gratis.

1 X edit cover kena cas 100.000

Awal tahun 2013 beliau sudah kepikiran ingin Menerbitkan Buku.  Tapi belum tahu caranya.   Untunglah akhir tahun 2013 dipertemukan dengan Kawan-kawan PSJB.  Sehingga tahun 2014 terbit buku perdana bersama siswa.  Karena beliau tidak mau sukses sendirin.  beliau ingin siswa desa pun bisa dikenal.

Naskah usahakan dikirim lengkap. Mulai judul, kata pengantar, daftar isi,  isi buku,dan biografi penulis. 

Sedangkan edit,  layout dan desain cover akan dikerjakan TIM. Namun jika berkenan membuat kover sendiri juga diperbolehkan.  Tapi tidak akan mengurangi biaya ke penerbit.

Wawasan dari tim penilai PAK.

Ada banyak alasan mengapa Buku dan lain-lain tidak dinilai:

1. Bisa jadi Timnya yang salah memaknai sebuah bukti fisik untuk dikonvert menjadi nilai angka kredit karena multi tafsir atau dokumen salah kamar.

2. Bisa jadi ybs salah memasukkan bukti fisik (pengembangan diri, Seminar, KTI, penghargaan atau lainnya). Semisal: Narasumber/peserta pelatihan masuk katagori pengembangan diri. Untuk dapat nilai harus sekurang_kurangnya melampirkan foto copy undangan, surat tugas, resume kegiatan/foto dokumentasi kegiatan dan piagam dengan struktur program tidak kurang dari 30 jp yang dilegalisir atasan.

Untuk Seminar hampir sama dengan perlakuan pelatihan, namun tanpa struktur materi maupun JP. (harus dimasukkan kolom seminar bukan pelatihan).

Karya tulis buku pelajaran, buku referensi pendidikan, jurnal ilmiah, buku terjemahan, buku karya inovatif, dll. Untuk dapat nilai harus ada surat keterangan penerbit, pengesahan atasan, pernyataan keaslian dari ybs, dan fisik buku ber ISBN.

Untuk kasus "piagam dari penerbit" diatas:

1. Jika piagam tanpa struktur materi sekurangnya 30 JP otomatis tidak bernilai/tertolak.

2. Jika dimasukkan penilaian seminar tdk pada tempatnya.

3. Masuk nilai penghargaan juga tidak relevan. 

Menurut beliau piagam dari penerbit sebaiknya dijadikan pendukung untuk buku (buku pendidikan, karya inovatif dsb), yang diajukan nilai PAK beserta pengesahan atasan, pernyataan keaslian, fisik buku ber ISBN, dll.


KESIMPULAN:

Menurut beliau agar bisa merangkai kata dengan baik ada beberapa langkah:

1. Baca

2. Baca

3. Baca

Jadi harus banyak membaca.

4. Tulis

5. Edit

Semua perlu pembiasaan.   Karena menulis itu ketrampilan.  Jadi bisa dipelajari dan dibiasakan.  Bukan sulapan.

Menurut beliau manusia biasa pasti punya rasa jenuh.  Kalau sudah begitu, beliau  akan mencari hiburan. Bisa jalan-jalan atau makan-makan dengan keluarga.

Beliau  hanya menulis 10-20 menit saja setiap hari.  Tidak terus-menerus.  Tapi setiap hari.   Baik di blog, laptop maupun HP.

Agar motivasi selalu terbangun, tentukan alasan menulis.  Kalau beliau,. Menulis untuk mengukir sejarah sendiri.  Semua karya pasti akan menemukan takdirnya. 

Menulis tidak butuh waktu khusus.  beliau hanya menulis 10-20 menit saja setiap harinya.   Tapi harus rutin ya.  Baik itu di blog pribadi,  laptop, maupun HP.

Sedangkan waktu beliau yang lain masih 23 jam lebih.  Bisa lah melakukan apa saja.

 

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar