Selasa, 20 Oktober 2020

BUKU MAHKOTA PENULIS


Malam ini kita akan berbagi pengalaman hebat dengan Bapak Haji Thamrin Dahlan, SKM, M.Si. Beliau adalah dosen Akper Polri, Publisher, penulis, dan telah menerbitkan 30 buku. Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD) fokus membantu teman teman menerbitkan buku ber lisendi Barcode ISBN tanpa biaya.

Omjay sahabat lama beliau, bersua di kompasiana.com. Omjay menjadi nara sumber ketika beliau launching buku pertama tahun 2012 ber judul BUKAN ORANG TERKENAL.

Kendala yang beliau alami ketika akan menerbitkan Buku karena posisi sebagai penulis pemula *belum terkenal) sehingga Penerbit Besar ( major) belum berkenan menerima naskah buku.

Buku buku beliau sampai yang ke 20 diterbitkan oleh Leutikaprio.com dengan membayar Rp. 1.250.000 untuk 25 buku.

YPTD terbentuk 29 Juli 2019 berdasarkan Akta Notaris dan SK Kemenkumham. YPTD sebagai Penerbit mendapat kewenangan dari Perpustakaan nasional untuk mengusulkan ISBN buku yang akan diterbitkan.

Berdasarkan kewenagan itu beliau kini bisa menerbitkan buku secara indie (pribadi) buku lebih mudah dan cepat ditrerbitkan. sampai buku ke 30.

Setelah itu YPTD membantu teman teman penulis yang telah memiliki naskah buku untuk diterbitkan.  Sejak launching Terbitkan buku gratis ber ISBN 19 Agustus 2020 sudah 36 buku diterbitkan YPTD.

 

Program A : Penulis telah mempunyai naskah buku segera  kirim ke email thamrindahlan@gmail.com

Program B : YPTD menerbitkan Buku dari Para Penulis posting di website terbitkanbukugratis.id setelah terkumpul naskah 150 – 200 halaman.

Program C : Penulis posting di website YPTD terbitkanbukugratis.id sampai 40-50 artikel kemudian buku diterbitkan YPTD

Apakah setelah penulis mengirimkan naskah, langsung diterima atau ada seleksi ketat?

Menurut beliau sebenarnya tidak ada seleksi hanya diminta Penulis menyesuaikan standard baku  YPTD terkait naskah buku.

YPTD menerima Nahkah Buku Penulis via email thamrindahlan@gmail.com lengkap dengan Judul, Daftar Isi, Cover depan belakang Buku dan Kata Pengantar.

Ketentuan Standard baku Buku terbitan YPTD

a.         Ukuran A5

b.         Font 12

c.         Margin 1.5/1/1/1

d.         Huruf Times News Roman

e.         Spasi 1.5

f.          Ketebalan 150 – 200 Halaman

 

Menurut beliau buku itu berpunggung.  ketebalan > 150 halaman postur buku gagah bisa berdiri di rak perpustakaan.  Ketika buku tipis  tak berpunggung rasanya kurang sreg. .

Resep menulis satu hari minimal satu artikel adalah niat berbagi.  Inspirasi tak pernah terputus ketika kepekaan naluri menulis sudah melekat pada diri.  Semua yang menghampiri dan terjadi disekitar kita adalah materi tulisan.

Menurut beliau  semua tulisan itu muaranya adalah Buku. Terkait sistematis hanya teoroits kita bisa menulis bebas tanpa terkukung pada aturan baku. Layaknya seperti menulis novel.  YPTD siap membantu rekan rekan guru menerbitkan buku ber ISBN Buku Perdana atau buku kesekian tanpa biaya.

YPTD  memiliki prinsip semua bahwa tulisan adalah bagus selama bukan plagiat dan hoaks.  Tidak berani kita menilai tulisan yang akan diterbitkan.  Kualitas itu sangat bertingkat dan beragam. Semua berproses.  Dalam kondisi sudah ada naskah maka YPTD siap membantu menerbitkan buku. Kita semua masih dalam proses belajar. Tujuan utama adalah bagaimana meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Literasi Indonesia.

Syarat naskah seperti diuraikan diatas. Tulisan rekan rekan Guru bisa berbentuk Reportase, Opini, Fiksi dan Buku Ajar.  Tidak ada syarat metode penulisan karena setiap penulis memiliki gaya sendiri dan unik. Learning by doing, Belajar dan belajar. Beliau menulis mengikuti gaya Buya Hamka.  Buya Hamka menulis dengan kalimat pendek pendek dan acap di ulang ulang.  Enak dibaca dengan bahasa sederhana sepeti orang bertutur.

YPTD untuk satu judul buku mencetak 5 ekp/.  2 buku untuk Perpustakaan Nasional, 1 buku (master) beserta soft copy untuk Penulis, 1 Buku untuk YPTD dan 1 buku untuk Penyandang Dana.   Dana awal YPTD berasal dari Wakaf Keluarga. Admin  YPTD terdiri dari keluarga dan sukarelawan tanpa dibayar atas keikhlasan berbahakti untuk Literasi Indonesia.

 

Beliau mulai menulis tahun 2010 ketika pensiun.  Bertemu dengan Om Jay di kompasiana.com .  Banyak kendala dalam menulis ketika niat tidak kuat untuk berbagi. Motto beliau menulis 3 Pena yaitu Penasehat, Penakawan dan Penasaran. Menulis untuk berbagi kebaikan.  Metode yang beliau gunakan ketika menulis ialah " sekali duduk jadi"   artinya jangan pernah meninggalkan artikel yang sedang digarap. Selesaikan kemudian posting.  Posting ke sosial media dan seketika tulisan  memiliki Roh.  Roh itu membuktikan tulisan hidup ketika dibaca apalagi dikomentari.  Bisa jadi itulah kiat menulis selama 10 tahun ini sehingga sudah posting 2.800 artikel. Kembali ke niat berbagi maka inspirasi tak pernah terputus.  Apalagi muara menulis itu adalah BUKU.  Sejatinya Buku adalah Mahkota seorang Penulis.

Menurut beliau menulis itu mudah.  Omjay jago nya menulis.  Beliau berkeyakinan semua orang bisa menulis.  Artinya ketika bisa berbicara atau bertutur maka otomatis bisa menulis.  Menulis adalah proses sederhana memindahlkan apa apa yang kita katakan ke laptop atau pc bahkan hp.  Bahan ajar adalah materi untuk tulisan yang bisa di kemas menjadi tulisan ilmiah populer. Pak Guru Dimyat, S.Ag, M.Pd berhasil mengubah Tesis  menjadi sebuah Buku.  Buku tersebut sudah di terbitkan YPTD.  Perlu keinginan kuat untuk menerbitkan buku.

Menerbitkan buku mudah, kirim nahkah ke YPTD sesuai ketentuan maka Buku Perdana ber lisensi barcode ISBN segera terbit, Hanya memerlukan waktu 10 hari terhitung naskah diterima.  Semua tanpa biaya. Ditunggu naskah. Tidak ada istilah penulis pemula (karena tidak ada pengakhir) yang ada istilah penggiat literasi.

Naskah fiksi atau cerpen tidak diseleksi.  Ada aturan baku Penerbit Buku Indonesia yang ditulis di halaman judul : Hak Cipta ada di penulis. Penerbit tidak bertanggung jawab atas Isi Tulisan. Silahkan kirim naskah fiksi.  YPTD telah menerbitkan beberapa Buku Antologi Puisi

 

 

KESIMPULAN :

1. YPTD Turut berperan Serta Mengorganisir Gerakan Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Literasi Indonesia focus menerbitkan buku.  Buku adalah Mahkota seorang Penulis. Secerdas dan sepintar apapun seseorang apabila belum menulis apalagi menerbitkan buku maka ilmunya akan hilang sia sia.

2. Komitmen Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan membantu para penulis dari berbagai profesi untuk memiliki Buku ber Lisensi ISBN Tanpa Biaya perlu dukungan semua pihak. 

3. Bersama kita bisa membantu Pemerintah Republik Indonesia dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa melalui profesi masing masing.  Membaca kemudian menulis  adalah kegiatan mulia,

4. Menerbitkan buku muara dari menulis.  Kehadiran penulis abadi sepanjang masa ketika Bukunya menjadi asset Negara tersimpan di Perpustakaan Nasional.

 

Pengabdian Ikhlas Tak Perlu Tanda Jasa Bersebab Tidak ada jasa yang paling tinggi dan layak untuk seorang guru ketika  anak didik menjadi Presiden.

 

Thamrin Dahlan

Ketua Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan

Hp. 0815 9932 527

Website YPTD :  terbitkanbukugratis.id

Email thamrindahlan@gmail.com


 

Senin, 19 Oktober 2020

PUTRIKU

PUTRIKU

Oleh   : Juni Marlinda Rambe

 

Putriku sayang anakku sayang

Penyemangat hidup dan harapan

Tuk gapai masa depan yang cerah

Semoga bahagia dunia akhirat

 

Putriku...

Jadilah anak solehaku

Pelindung dan penolong kami orangtuamu

Dunia akhirat itu doaku

 

Ku berjuang setiap hari untukmu

Andai kau tahu isi hatiku

Ku sangat menyayangimu selalu

I love you putriku

           

Cantik manis wajahmu

Peredam lelah dan amarah di hatiku

Sejuk begitu anggun

Jadilah anak solehaku




 

Rumah Jl. Imam Bonjol Gg. Halim Kota Padangsidimpuan Sumatera Utara, 4 Mei 2020

 

Minggu, 18 Oktober 2020

Peran Teknologi Terkini dalam Membuat Pembelajaran DARING (Online) dan LURING (Offline) Menjadi Semakin Menyenangkan



“Peran Teknologi Terkini dalam Membuat Pembelajaran DARING (Online) dan LURING (Offline) Menjadi Semakin Menyenangkan”.

 

Assalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh, 

berjumpa lagi dengan saya JUNI MARLINDA RAMBE guru kelas 4B SD Negeri 200212 Padangsidimpuan Kota Padangsidimpuan provinsi Sumatera Utara.

Mari bergerak guru penggerak Indonesia   http://gurupenggerakindonesia.com.

Sahabat “Rumah Belajar” hari ini saya akan berbagi pengalaman belajar dari rumah.

Beberapa hari ini kita belajar dari rumah karena Coronavirus atau Covid-19,

Ini sesuai dengan perintah dari pemerintah dan sesuai dengan surat edaran terbaru dari Walikota Padangsidimpuan.




Dan ini sangat didukung oleh Kepala SD Negeri 200212 Padangsidimpuan NURHAIDA RANGKUTI, M.Pd agar guru, orangtua, siswa, dan masyarakat sekitar bekerjasama untuk mencerdaskan anak bangsa,

Ini ada di kata Pengantar PJJ oleh Kepala SD Negeri 200212 Padangsidimpuan https://youtu.be/DYsiKh0BEzk




 

Kita belajar dari rumah menggunakan produk pusdatin portal Rumah Belajar.

 

Yuk kita simak!

 

Awalnya saya bingung mau mulai pembelajaran daring dan luring pakai model pembelajaran apa ya? agar anak-anak tidak bosan belajar di rumah. Oke saya ada ide, saya suruh mereka untuk menggunakan handphone saat belajar di rumah mereka sangat bersemangat, mereka membuka portal Rumah Belajar di http://belajar.kemdikbud.go.id



Aplikasinya adalah saya menggunakan WhatsApp , Facebook, Google Form, Quizizz, Crosswords Fuzzle yang disematkan di blog pribadi saya https://rambejunimarlinda85.blogspot.com .Semuanya ini diaplikasikan dengan “Rumah Belajar”.

Di WhatsApp, saya bentuk grup belajar yang dikoordinasikan dengan orang tua siswa, maka terciptalah kerjasama yang solid. Saya mulai dari KEGIATAN AWAL yaitu absensinya dengan menggunakan Google form ini adalah contoh absensinya


Yang kedua adalah KEGIATAN INTI dengan menggunakan Sintak model pembelajaran Discovery Inquiry.

Model pembelajaran Discovery Inquiry agar anak-anak belajar mandiri.

1. Stimulasi : Mengajukan pertanyaan kemudian memberikan anjuran kepada peserta didik untuk membuka portal “Rumah Belajar”  di http://belajar.kemdikbud.go.id

2. Identifikasi Masalah : Permasalahan dirumuskan dengan membuka portal rumah belajar dalam bentuk pertanyaan atau hipotesis.

3. Mengumpulkan data : Membaca literatur dari portal rumah belajar.Anak-anak mengumpulkan berbagai informasi yang relevan dengan membaca literatur yang ada pada materi portal Rumah Belajar 

4. Pengolahan Informasi : Semua informasi yang diolah oleh peserta didik.

5. Verifikasi hasil : Membuktikan benar atau tidaknya konsep yang ditemukan. 

6. Generalisasi : Menarik kesimpulan atas materi yang didapat dari portal “Rumah Belajar” 

 

Mereka juga saya suruh aktif di SAPADRB kelas 4.  Jadwalnya pun yang sudah disusun SAPADRB yang telah ada kemudian dikoordinasikan dengan wali murid. Banyak sekali tutornya di sana yang menjadi narasumbernya sangat ramah dan seru.


Ketiga KEGIATAN PENUTUP yaitu pemberian tugas dan penilaian.

Nah ini saat penilaian sekarang. Saya bingung gimana cara menilai mereka secara mereka tidak ada dihadapan saya sendiri seperti biasanya di sekolah gimana ya?

Saya beri tugas mereka untuk menjawab pertanyaan pada bank soal di portal rumah belajar ini dia hasilnya



Saya gunakan soal online dari Google Form yang saya buat sendiri

dengan aplikasi Quizizz



dengan aplikasi TTS online Crossword puzzle yang diselamatkan diblog https://rambejunimarlinda85.blogspot.com/2020/04/tts-tema-9-kelas-4-crossword-puzzle_16.html

 

Sebagai latihan tentunya dengan Rumah Belajar dan yang materinya diambil dari portal Rumah Belajar, testimoni mereka sangat senang.

Nah sahabat Rumah Belajar agar anak-anak semakin semangat. Hasil belajar mereka saya share di Facebook bahkan di WA. Seperti literasi menceritakan gambar, kemudian literasi menggambar sekaligus bercerita, selanjutnya literasi Cipta Karya puisi, bahkan ada juga yang jago literasi bercerita.













Nah sahabat Rumah Belajar ini testimoni kebermanfaatan portal rumah belajar .

Dan semua ini sebelumnya sudah saya upload diyuotube berhubung saya mengikuti Pembatik 2020 sebagai tugas Vlog Pembatik level 2 Tahun 2020. Dan alhamdulillah lulus dari Pembatik level 1 hingga mencapai lulus Pembatik level 3. Meskipun lulus Pembatik level 3 tapi tak lanjut Pembatik level 4, alhamdulillah belum rezeki mungkin itu yang terbaik dari Allah agar saya terus belajar lebih baik lagi dan berkarya untuk pendidikan negeri ini. Dan saya bersyukur bisa sampai tahap itu, tak disangka perjuangannya walaupun itu secara marathon. Alhamdulillah banyak manfaatnya. Yang penting sudah dapat ilmu dan sahabat guru hebat dari seluruh Indonesia yang luar biasa.   

https://youtu.be/W13VKFypo-I



 

Dalam Quizizz dan video pembelajaran untuk Kelas 4 SD saya  pernah bekerjasama dengan bu Theresia Sri Rahayu, S.Pd. SD atau yang sering dikenal dengan bu Tere dimana soal Quizizz dan video pembelajaran youtube beliau pernah saya gunakan sebagai pendukung saya dengan izin beliau sebelumnya yang mana beliau taq saya di Facebook.

 

Tak lupa juga Belajar dari TVRI yang saya beritahu bagi anak didik saya. Yang saya share di WAG dan Facebook pribadi saya.




Agar anak- anak semakin bersemangat dalam belajar yakni belajar sambil bermain dengan Rumah Belajar Edugame yaitu https://belajar.kemdikbud.go.id/edugame.

Saya berikan arahan kepada anak agar belajar menggunakannya dengan menyematkan linknya diblog saya yang saya share di WAG. Anak-anak sangat bersemangat .Dan tak disangka diapresiasi oleh salah satu Duta Rumah Belajar Terbaik Indonesia 2018 yaitu Pak Deni Demian Renovti langsung diupload beliau di Facebooknya. Saya sangat terharu. Dan rasa syukur ini, saya upload juga diblog saya https://rambejunimarlinda85.blogspot.com/2020/07/syukur.html

dan di Facebook saya, banyak yang terinspirasi dari yang saya upload yakni teman sejawat untuk sekedar berbagi bagaimana cara pelaksanaannya dengan menjapri saya.

 

Bagi teman –teman bisa mengunakan video pembelajaran saya selama pandemi ini barangkali ada yang membutuhkan.

Untuk kelas 4 SD untuk sekedar berbagi

Di channel saya https://www.youtube.com/channel/UC44ge4UzC20Xq91zx9JSmyg

Semoga bermanfaat…

Bantu like, subscribe dan share yaa,

Terima kasih…

Semoga sehat dan berkah selalu untuk kita sekalian.


Dengan Rumah Belajar kita dapat belajar dimana saja kapan saja dengan siapa saja. Seluruh konten belajar yang ada di Rumah Belajar dapat diakses dan dimanfaatkan secara gratis.

Mari bergabung dan belajar diportal Rumah Belajar.



Jangan lupa buka selalu Rumah Belajar yaitu di http://belajar.kemdikbud.go.id

Rasakan manfaatnya, rasakan keasyikannya agar anak-anak tetap semangat belajar.

Maka dengan adanya Peran Teknologi Terkini dalam Membuat Pembelajaran DARING (Online) dan LURING (Offline) Menjadi Semakin Menyenangkan. Dan sangat membantu dan mempermudah guru untuk melaksanakan pembelajarannya secara daring maupun luring.

Semoga Covid-19 cepat berlalu.

 

Selamat belajar tetap semangat!

Sampai jumpa sahabat Rumah Belajar

Salam Blogger Persahabatan

Guru Blogger Indonesia

Assalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh.



 


PROFIL

JUNI MARLINDA RAMBE, S.Pd

 



Dilahirkan di Selat Panjang tepatnya Kabupaten Bengkalis Pekanbaru, pada tanggal 9 Juni 1985. Merupakan anak pertama dari tiga bersaudara dari pasangan Aladdin Rambe dan Dorlan Siregar. Menempuh pendidikan dimulai dari SDN 142444 Padangsidimpuan (lulus tahun 1998), MTsN Padangsidimpuan (lulus tahun 2001), MAN 2  Padangsidimpuan (lulus tahun 2004), D2 PGMI STAIN Padangsidimpuan (lulus tahun 2006), STKIP  “Tapanuli Selatan” Padangsidimpuan Jurusan Pendidikan MIPA Prodi Pendidikan Matematika (lulus tahun 2010), dan Universitas Terbuka Prodi S1-PGSD (lulus tahun 2019). Penulis adalah guru SD Negeri 200212 Padangsidimpuan, yang mempunyai hobby membaca. Mempunyai motto belajar, belajar dan terus belajar.  Dan tetap terus berbagi karena berbagi itu indah, agar hidupnya bermanfaat bagi orang di  sekitarnya, agama , bangsa dan negara. Semoga bahagia dunia akhirat, aamiin.




Sabtu, 17 Oktober 2020

BERBAGI PENGALAMAN MENULIS YANG DICOBA DITUANGKAN DALAM BLOG

https://penamrbams.id/profil-mr-bams/

CV Mr. Bams

Malam ini Mr. Bams ingin berbagi tentang pengalaman menulis yang dicoba dituangkan dalam blog . Yang jadi pengalaman beliau menulis sesungguhnya karena seringnya membuat blog yang yang diawali dari justru bukan dari Blog pribadi, tetapi ketika beliau jadi wali kelas beliau bikin blog. Ketika beliau jadi guru mata pelajaran beliau bikin blog, kemudian ketika beliau jadi pengelola sebuah organisasi beliau membuat blog dan berikut ini beliau akan coba share blog yang pernah beliau buat. 


https://penamrbams.id/contoh-blog-yang-dikelola-mr-bams/

Silahkan jalan-jalan disini. selama 5 menit

Bila sudah jalan-jalannya tapi belum puas bisa dilanjutkan lagi. Nah satu lagi tayangan di youtube yang bisa disaksikan.

https://youtu.be/PkLTlCHi-sc

boleh like dan subcribe. Inilah adalah tayangan tentang Kalimat Bahagia yang setiap hari dibuat. Kalimat bahagia adalah kalimat penyemangat, sebagai bentuk dari latihan menulis yang sampai saat ini masih dilakukan Mr. Bams.





Menurut beliau sesungguhnya pada saat kita mempunyai blog. Apalagi sudah tergabung di grup ini. Ini menjadi blog akan menjadi media untuk mendokumentasikan tulisan-tulisan kita. Gimana tulisan tulisan ini bisa berisikan berdasarkan pengalaman, kemudian hobi atau juga pekerjaan atau latar belakang hidup di hatinya pasti kita punya punya latar belakang kehidupan sebelum ini yang itu bisa diceritakan di blog.

 

Beliau mengatakan “kelas belajar menulis Sampai detik ini yang dikelola oleh om Jay terus-menerus mengalami peningkatan yang luar biasa, karena memang para peserta di diajak untuk memiliki blog sehingga hasil belajar yang setiap minggunya dilakukan sebanyak 3 kali. Itu bisa terdokumentasikan dan beliau hanya ingin berbagi Bagaimana mengelola blog yang bisa kita lakukan secara konsisten.”

 

Menurut beliau bila dibandingkan misalnya beliau mengelola blog Wordpress ada juga yang pakai blogger atau blogspot. Ada si yang bilang bahwa WordPress biasanya lebih sulit dibanding blogspot, akan tetapi ketika kita punya kemauan yang keras, kemauan yang kuat untuk belajar.  Rasanya itu bisa dikalahkan. Banyak kok yang misalnya di kelas beliau belajar yang dia sudah punya blogspot kemudian masuk ke kelas WordPress  untuk juga belajar.

 

Beliau mengatakan “apa yang saya lakukan untuk mengajak guru-guru punya blog. Saya masih teringat di masa pandemi.  Dimana masa Pandemi itu dari bulan Maret saya buat beberapa kelas blog Wordpress.  Itu bisa sampai angkatan ke-8 dari kelas pemula, kemudian naik ke kelas lanjutan dan memang itu berbayar, akan tetapi sudah 1 bulan kebelakang mungkin saya coba membuat tutorial-tutorial di YouTube ,agar bisa dipelajari oleh siapapun, tanpa harus misalnya gabung ke WhatsAppnya. Ini juga salah satu cara untuk membantu guru guru atau siapapun yang ingin belajar blog. 

 

Nah saya pun akhirnya membuka Kelas dan itu gratis dan yang sudah bergabung lebih dari 40 hampir-hampir 48 -49 orang yang bergabung dan itu bertemu hanya belajar seminggu sekali. Karena tutorialnya sudah ada di YouTube dan itu bisa dipelajari. Cuma kelebihannya ketika bergabung dengan grup ini, kita bisa tanya jawab yang saya siapkan di setiap hari Selasa dari ba’da Isya sampai jam 9 malam. Itu jadi ada waktu untuk menanyakan dan memang berbeda ketika misalnya belajar full mandiri saya baru sempat untuk menyiapkan waktunya 1 hari kita bisa belajar blog Wordpress .

 

Hal yang menarik yang ingin berbagi tentang menulis. Sesungguhnya saya kenapa Mr. Bams menularkan atau mencoba membuat ide kalimat bahagia atau orang yang ada yang bilang bisanya quotes misalnya. Tapi saya lebih senang kalimat bahagia kita jadi ada juga yang menyatakan kalimat semangat gitu, tapi memang bahagia dan semangat pasti rasanya berbeda ya dan saya ingin menyebarkan kalimat-kalimat yang kita istilahkan kalimat Bahagia itu benar-benar membuat orang pada saat membaca kalimat itu juga bisa menjadi bahagia.

 

Memang tidak mudah bagi saya untuk membuat kalimat bahagia yang setiap hari yang hanya satu kalimat rasanya apa membuat kalimat. 1 kalimat bahagia dengan satu paragraf itu rasanya lebih tertantang untuk membuat satu kalimat itu, dibandingkan beberapa kalimat. Ini yang setiap hari saya coba dan itu ada di web yang saya kelola.”



https://penamrbams.id/category/kalimat-bahagia-mr-bams/


 

Beliau  mengatakan” kalimat bahagia yang saya buat saya share di web, kemudian saya share di apa di Instagram. Instagram ayahnasalwa, juga di share di Facebook Facebooknya Bambang Ayah Salwa, kemudian ada juga di podcast yang bisa dicari di podcast di spotify cuap Mr Bams.

 

Apa yang saya lakukan ini sesungguhnya dalam rangka juga mengembangkan gerakan literasi yang ada yang sekarang gerakan literasi itu sudah ada gerakan literasi nasional kemudian gerakan literasi sekolah gerakan literasi masyarakat gerakan literasi keluarga dan di setiap gerakan literasi ini saya mencoba untuk juga melibatkan diri seperti di GLS ya aktif di sekolah kemudian di GLM Saya punya taman bacaan masyarakat TBM AS Lebakwangi kemudian di rumah juga ada gerakan literasi keluarga.  

 

Kita bisa menstimulus, kita membuat kalimat kalimat bahagia atau kita menulisnya. Saya di rumah punya program setiap Sabtu itu berbagi kata semangat.  Jadi saya kemudian istri dan anak dirumah dan 3 orang itu berbagi satu kata. Jadi saya setiap hari Sabtu itu memberikan Satu kata buat istri, Satu kata buat anak. Kemudian saya pun akan mendapatkan satu kata dari istri dan dari anak. Jadi semuanya saling memberi dan juga menerima. Ya saya memberi dua kata kepada istri dan anak dan saya pun menerima 2 kata dari istri dan anak. Nah kalau di hari Minggu itu biasanya kita berbagi kalimat bahagia, dari kalimat Bahagia itu satu kalimat misalnya saya berikan 1 kalimat kepada anak saya Putri saya Salwa “ Salwa Kamu pasti bisa dan yakin diterima di UPI jurusan bahasa Indonesia” atau mungkin saya berikan satu kalimat buat istri “ibu minggu ini makanan ibu enak-enak.”

 

Nah di hari Jumat kami biasanya mengecek bacaan Alquran. Saya muslim jadi setiap hari Jumat.  Saya cek sudah sampai surat apa ayat keberapa dan itu kita catat sehingga saya sebagai kepala keluarga tahu. Oh anak saya sudah surat sekian ayat sekian, minggu lalu sekian, oh berarti ada kenaikan sekian ayat.

 

Nah barangkali sebagai apa materi yang saya sampaikan tadi di apa di ketika kita mengelola blog itu di sana di gambar yang tadi saya kirim bawa mengelola blog gitu sehari ya kita memang harus mau belajar belajar tekun kemudian rajin berlatih. Ya harus sabar ketika misalnya mendapatkan kesulitan, yang biasanya ketika mendapatkan kesulitan langsung berhenti jarang posting atau misalnya WordPress kok ribet banget ya misalnya.  Tapi kalau misalnya kita mau terus belajar belajar. Saya yakin sih bisa ya dan konsisten untuk terus belajar konsisten untuk terus menulis itu. Semoga blog yang Bapak Ibu kelola itu akan menunjang untuk misalnya nanti membuat buku atau menunjang aktivitas pada saat kita mengajar dan kalau belum. Ya sudah tumbuh kembang ya kita tidak cepat untuk puas dan kita belajar dan terus belajar

 

Ya hari ini beliau ditemani Mario Teduh, ya sebagai motivator. Mario Teduh (Mari Ayo tenang dalam urusan hidup). Menurut  Mario Teduh jadi dalam urusan menulis itu lakukan dengan riang gembira, lakukan dengan sukacita.  Apapun yang bisa ditulis. Ditulis aja bagi sudah punya blog ya kita bisa posting apa saja di blog kita, sehingga blognya bisa dinikmati oleh seluruh pengunjung yang ada di dunia ini. Ya terus menulis lagi juga posting begitu Mr Bams.

 

Beliau ngeblog dari tahun 2008 saat menjadi guru di SMP Taruna Bakti kota Bandung. Beliau mengajar mata pelajaran TIK dan memberikan ekskul IT. Ekskul IT yang diajarkan adalah belajar membuat blog, tapi awalnnya multiply.

Untuk wordpress kira-kira tahun 2012. Kalau buku saat ini baru proses untuk buku solo. Masih ikut menulis dengan buku antologi saja.

Kalau buku Kisah Guru Ngeblog Di Wordpress, ya buku ini masih dalam proses.

 

Menurut beliau sesungguhnya penggunaan WordPress dan Blogger/blogspot tergantung dari selera atau kebiasaan. Selama kita terus konsen dengan blog tersebut pasti kita bisa menjalankan blog itu dengan baik. Jadi apapun blognya isinya tetap tulisan yang membuat semua orang terinpirasi.

silahkan lihat tayangan ini

https://youtu.be/ERfPc1VcRho

Menurut beliau Literasi yang kita kembangkan dimulai sejak tahun 2013. Kegiatan literasi awalnya menjadikan kebiasaan bagi peserta didik untuk membaca. Kami punya waktu khusus untuk jam literasi setiap harinya diluar jam belajar. Ending literasi yang kami harapakan bagaimana anak-anak memiliki kemampuan membaca, ,menulis dan bicara.  Tidak selamanya bahwa buku menjadi salah satu produk literasi yang harus dibuat. Anak-anak bisa menyimpan karyanya di blog.

Sebagai penulis pemula, menulislah dari apa yang kita sukai.

Tulisan bisa disimpan dikertas saat punya ide, kemudian dipindahkan di pengolah kata (microsoft word, atau yang lainnya). Kemudian bisa diposting di blog yang kita kelola. Kuatkan komitmen atau kemauan untuk tetap mau menulis. Sering membaca buku atau postingan blog yang lain bisa memotivasi diri agar selalu ingin menulis.

Yang kita lakukan harus mau menyadari bahwa kita sebagai guru harus selalu mencoba untuk senang membaca dan menulis. Tuangkan dan buktikan bahwa kita bisa menulis, simpan di blog.

Langkah awal menulis di blog WordPress :

1. Kuasai terlebih dahulu bagaimana mengelola blog di WordPress

2. Belajar posting di blog

3. Simpan tulisan di word terlebih dahulu, baru dipos di blog

Selamat mencoba.

 

Menurut beliau jurus-jurus mengelola blog yang baik agar mudah dikenal banyak orang.

a. Rajin posting

b. Rajin share di media sosial yang kita miliki (WA, IG, Facebook)

Kuasai tampilan yang disediakan oleh blog, dan harus mau mencoba dan berlatih. Isi blog baiknya apa ? Isi sesuai kebutuhan yang kita perlukan dan apa yang kira-kira apa yang ingin disampaikan kepada para pembaca.

 

Video goresan tangan bukan asli beliau buat, tapi beliau kerjasama dengan adik beliau, ini chanel nya

https://youtu.be/JUVThBXza1s.

Insert video di wordpress, ada fasilitas menyisipkan link di postingan yang ada di wordpress.

 

Menurut beliau mengawali dari multiply.com kemudian pindah ke WordPress lebih banyak mengelola blog yang bukan pribadi. Bahkah blog pribadi yang beliau buat ini gara-gara bergabung di kelas Omjay ini yaitu bepenamrbams.wordpress.com pada bulan Maret 2020 , kemudia di bulan April 2020 beliau pindahkan ke penamrbams.id. Web penamrbams.id masih menggunakan dasbor seperti di wordpress.

Beliau membuat Taman Bacaan sejak tahun 2011 di rumah yang beliau tinggali sejak tahun 2007. Karena beliau pendongeng beliau senang membaca buku, karena butuh banyak referensi. Tahun 2012 beliau mendapatkan amanah ditambahnya rumah, maka rumah pertama kami sampai sekarang menjadi Taman Bacaan Masyarakat (TBM) AS Lebakwangi yang melayani pengunjung yang membaca dan meminjam buku secara gratis, sampai sekarang masih terus berjalan.

Berbagi kalimat bahagia di keluarga sudah beliau lakukan hampir 3 tahun, dan menjadi sumber tulisan beliau di IG, weblog dan fb, kemudian beliau coba bawa ke sekolah menjadi program kalimat bahagia,

http://literasi.smp.tarunabakti.sch.id/kalimat-bahagia-siswa-tahun-pelajaran-2019-2020/

 

Menurut beliau mengelola blog, tergantung blog yang digunakan apa.

***Saran beliau yang penting bisa posting sesuai dengan kemampuan atau komitmen yang dibangun pada diri pribadi. Misalnya mau posting 2 hari sekali, 1 minggu sekali atau setiap hari.

Kehabisan bahan, karena belum terlatih. Latih saja terus menerus, lama kelamaan akan terbiasa. Semoga dengan latihan yang dilakukan akan membuat terbiasa menulis di blog.

Seringlah membagikan postingan kita, atau buatlah tulisan yang menarik yang bisa membuat orang mau membaca. Beliau sampai saat ini lebih senang menulis, untuk pengunjung tidak terlalu menjadi hal yang utama, karena kelak tulisan yang beliau buat akan menjadi warisan yang dinikmati sepanjang zaman. Boleh kita hidup akan terbatas oleh waktu, akan tetapi karya kita tak akan ada batasnya.

Membuat judul yang berbeda dari yang lain, buat judul 5-7 kata. Semoga kita selalu diberikan ide memberikan judul yang menarik. Sebagai tantangan beliau akan lihat dari resume yang dibuat sudah mulai memberikan judul yang luar biasa. Buatlah judul resume malam ini yang menarik.


KESIMPULAN :

Menulislah dengan ketulusan. Menulis bukan hanya bertujuan mengejar pengakuan dari selembar kertas (sertifikat). Jadikanlah menulis sebagai cara memanjakan umur kita, boleh kita meninggal akan tetapi tulisan kita bisa dikenang sepanjang zaman.

Jadikanlah blog sebagai media penyimpanan tulisan. Teruslah belajar mengelola blog yang disukai. Tidaklah membandingkan blog yang satu dengan yang lain. Pelajari terus blog yang sekarang dipelajari.

Berlatih kemudian menulis dan simpanlah di blog.