MENULIS ESSAY POPULER

 

Aku Belajar, Berkarya dan Berbagi Berkah di Masa Pandemi

Karya Tulis Ilmiah ini disusun untuk mengikuti event lomba

Menulis Esai Populer “Kiprah YPBU –SIT Bunayya”

Tema “ Pendidikan Motor Perubahan, Guru Penggerak Peradaban”

Sub Tema “ Berinovasi, Berkontribusi dan Bersemi di Masa Pandemi”

 

 

 

Ditulis oleh:

JUNI MARLINDA RAMBE, S.Pd

 

 

Asal Instansi:

SD NEGERI 200212 PADANGSIDIMPUAN

 

 

 

 

PENDAHULUAN

 

“Pendidikan merupakan senjata terampuh yang dapat kamu pakai untuk mengubah dunia.”- Nelson Mandela.

 

Globalisasi adalah proses mendunia segala aspek kehidupan. Aspek tersebut meliputi segala pencapaian yang harus diikuti perkembangannnya oleh seluruh manusia yang menghuni bumi ini. Berbicara mengenai globalisasi faktor penting yang menjadi acuan adalah adanya dampak yang mengelaborasi terhadap diri manusia itu sendiri.

 

Bumingnya istilah Revolusi Industri 4.0 merupakan kebijakan publik yang menggema di media saat ini. Secara teoritis, kebijakan itu mengajak kepada masyarakat luas untuk mampu bersaing dan bersinergi dalam ajang dunia yang mengglobal. Hal ini menjadi issu yang harus dibincangkan. Oleh karena itu, kita harus waspada dan bijak dalam menyikapi era revolusi ini.

 

 

PEMBAHASAN

Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh

Namaku Juni Marlinda Rambe, lahir di Selat Panjang  9 Juni 1985.

Aku merupakan anak pertama dari tiga bersaudara. Sekarang ini aku menjadi di SD Negeri 200212 Padangsidimpuan.

Aku adalah salah satu dampak yang akan merasakan proses globalisasi. Saat ini aku sedang mengajar kelas 4B. Posisi ini yang menjadikanku dilema. Paradigma kehidupan, yang menuntutku dengan segala kecaman. Menjadi seorang guru tidaklah mudah. Aku dituntut kritis dan kreatif.

Disamping itu juga, beberapa ilmu yang aku dapatkan juga tidak sedikit yang dapat aku terapkan di dalam kehidupan pribadiku .

Aku sangat antusias untuk menambah pengetahuan. Supaya menambah ilmu, aku juga sempat mengikuti beragam pelatihan seperti menulis yang diisi oleh pemateri ternama.

Aku juga pernah mengikuti Program Pembelajaran Berbasis TIK (Pembatik) 2020 yang di mulai bulan April hingga akhirnya lulus dilevel 3 dan belum rezeki masuk dilevel 4 Pembatik 2020.

Tak hanya itu saja, aku juga mengikuti Webinar lainnya.

Kegemaran pada berorganisasiku memasuki masa perkuliahan. Selama satu periode, aku menghabiskan waktu pada suatu perhimpunan yang bernama Himpunan Mahasiswa Jurusan D2 PGMI di STAIN Padangsidimpuan. Dimana dalam periode tersebut aku menjabat di bagian perbendaharaan.

Hobbyku menulis. Aku juga sangat gemar untuk belajar sesuatu yang baru, suasana baru dan bertemu dengan orang – orang baru.

Sebab aku merasa membangun relasi sejak dini merupakan hal yang sangat penting. Sekarang ini aku merasa memiliki banyak waktu luang dan sering merasa bosan apabila tidak melakukan kegiatan apalagi ini dimasa pandemi Covid-19.

Maka dari itu aku tertarik untuk bergabung pada rumah belajar yang kebetulan tengah membuka program pembelajaran berbasis TIK bagi guru untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menghadapi pendidikan  revolusi 4.0. Dengan harapan ini dapat menambah ilmu dan juga pengalaman baru untukku.

Sebagai seorang guru, aktifitasku tidak hanya mengajar tetapi juga terus harus belajar. Melainkan aku aktif dan berkecimpung di dunia organisasi. Selain itu, aku juga aktif mengikuti ajang atau event guru. Bagiku, pemantapan karier dapat diperoleh dari memanfaatkan skill and ability dalam pengembangan kemampuan diri.

Dari sekian banyak event, aku juga memposisikan diriku supaya dapat menjadi seseorang yang fleksibel, tak tergantung hanya pada satu bidang saja.

Aktifitasku saat ini adalah sebagai seorang guru. Maksud dari jabatan itu adalah, aku menjadi pendidik di salah satu SD Negeri 200212 Padangsidimpuan yang diberi amanah untuk mengajar tepatnya di kelas 4B. Disinilah, aku berdiri tegak, mengeksplore segala kemampuan, dan menggali pengalaman. Tugas dari seorang guru adalah mengajar siswa dalam bidang: ilmu pengetahuan dan ilmu keterampilan.

 

Sejak semester 2 Tahun 2018/2019 amanah ini kuemban di SD Negeri 200212 Padangsidimpuan proses ini pun tidak mudah. Masih berkabung atas meninggalnya suami setelah seminggu pindah tugas diriku ke Padangsidimpuan tepatnya 23 Nopember 2017. Karakteristik seorang guru adalah memiliki jiwa leadership, intellegence, soft skill, loyality, kompetitif, komitmen, toleransi, dan attitude baik.

 

Sesungguhnya diriku adalah diriku yang akan bersaing dalam era revolusi. Sebagaimana dikatakan oleh pakar kesehatan bahwa sebelum kita menjadi manusia kita sudah bersaing. Kaitannya dengan hal itu, kita sudah selazimnya mengikuti persaingan yang memang harus dihadapi.

 

Dalam menghadapi era revolusi industri upaya yang aku lakukan ini adalah:

1. Update informasi di media massa

2. Menulis

3. Membaca buku

4. Belajar berfikir kritis dan kreatif

5. Produktif sesuai skill

 

Upaya tersebut dapat dijabarkan yakni:

Mengenai media massa, yang kubutuhkan adalah memiliki alat yang bisa aku manfaatkan dengan baik. Alat utama yaitu handphone, yang kedua yaitu laptop, ketiga motor, dan keempat internet. Secara tidak langsung keempat hal itu saling berkaitan dan sangat dibutuhkan. Tanpa handphone aku tidak dapat berkomunikasi dengan siapapun. Tanpa laptop rasanya aku tidak mungkin bisa menulis dan berlembur untuk menyelesaikan tulisanku. Tanpa kendaraan motor aku tidak bisa aktifitas kemanapun yang kuinginkan. Dengan internet aku sangat butuh jaringan banyak dan harus mengeluarkan uang untuk beli kuota. Penjelasan diatas adalah segala aspek yang aku butuhkan.

 

Untuk memenuhi hal tersebut, beban yang kupikul sangatlah berat. Aku mulai beraktifitas lebih padat dari biasanya. Aku mulai memahami makna demi makna, kata demi kata untuk menjadi rangkaian paragraf yang utuh dan tertata.. Aku mulai menulis hingga akhirnya jadi beberapa buku. Kesemua itu aku dapatkan semenjak aku mulai berkecimpung dalam dunia menulis dimasa pandemi ini.

 

Harapan terbesarku adalah aku mampu menjadi guru yang lebih baik lagi. Hal kecil yang bisa kulakukan adalah, dengan salah satu langkah yakni aku harus belajar dan belajar dalam pendidikan berkelanjutan. Ketika wawasan dan ilmu yang aku punya sudah maksimal, maka aku akan berbagi pengetahuan tersebut kepada teman,  saudara, dan  lingkungan yang sangat membutuhkan asupan ilmu pengetahuan. Untuk itu, kontribusi utamaku dimasa mendatang adalah berbagi itu indah.

 

Kedepan harapanku adalah menjadi seorang pendidik, menjadi seorang guru yang lebih baik. Rencana yang aku punya: aku akan mengajar dengan suasana belajar yang menyenangkan walaupun dimasa pandemi Covid-19.

 

KESIMPULAN

 

Hendaknya kita melakukan 3 B: Belajar, Berkarya, Berbagi. Cari ilmunya, tuangkan lewat karya nyata, dan bagikan karya tersebut hingga dapat menginspirasi orang lain.

 

Demikian yang aku paparkan adalah sebagaimana pengharapan aku di posisi yang akan datang. Demi menunjang segala pencapaian, aku terus berupaya dengan melakukan kegiatan positif yang dapat mendukung progres kedepan terutama dalam mencerdaskan anak bangsa khususnya didunia pendidikan.

 

Terima kasih,

Salam Literasi,

 

JUNI MARLINDA RAMBE