Senin, 07 Desember 2020

BERBAGI PENGALAMAN BERTUGAS DI DAERAH TERPENCIL

Sebelum kita mulai kelas ini, mari berdoa sejenak, semoga Omjay dan keluarga cepat sembuh dari Corona. Alfatihah.

Malam ini beliau diberikan kesempatan oleh om jay untuk berbagi pengalaman bertugas di daerah terpencil. Beliau kenal om jay lewat group wa Guru SMP Inspiratif  2020, beliau sebenarnya agak minder juga untuk menjadi narasumber karena masih minim prestasi. Tetapi om jay bilang yang penting mau berbagi itu sudah luar biasa. Dan akhirnya beliau bisa bersilaturahim dan berbagi pengalaman dengan Bapak/Ibu Guru Hebat...

Nama Khamdan Muhaimin, S.Pd, Gr. Beliau Bertugas di SMPN 5 Sambi Rampas Kab. Manggarai Timur, Provinsi NTT. Tetapi beliau asli Banjarnegara, Jawa Tengah.

Profil beliau lihat

Beliau bertugas di daerah 3t (terdepan, terluar dan tertinggal). Tentu kita sudah bisa membayangkan kondisi daerah terpencil. Beliau bercerita sedikit tentang kondisi di tempat beliau. Di tempat beliau tugas tidak ada Listrik, air susah, mata pencaharian orang tua berkebun yang hasil panenya satu tahun satu kali, menuju ibu kota kab. 4 jam. Jadi kalo mau makan bakso ya ke kota dulu heheh… tapi semua itu beliau nikmati karena dengan menikmati dan mensyukuri proses kehidupan ini semua terasa ringan. Bertugas di daerah terpencil sejak tahun 2015 sampai sekarang.


Beliau  mulai menulis tahun 2016. Menulis tentang berbagai  tantangan dan solusi menjadi pendidik di daerah 3t. Pertama kali menulis langsung membawakan beliau menjadi finalis (10 ) besar kegiatan Simposium GTK 2016 di Jakarta yang diselenggarakan oleh Kemdikbud RI.

 

Beliau menulis karena beliau ingin Pendidikan di daerah khusus atau daerah terpencil yang masih serba kekurangan dari berbagai akses dapat diperhatikan oleh pemerintah. Dan saya berharap dengan menulis tentang perjalanan atau tantangan bertugas di daerah 3t dapat memotivasi para guru-guru yang berjuang di garis depan daerah terpencil supaya para pendidik semangat  berinovasi dan  menginspirasi di walaupun di daerah terpencil.

Prestasi terakhir kemarin di nobatkan menjadi Guru SMP Inspiratif Tingkat Nasional 2020 yang diselenggarakkan oleh Dirjen GTK Kemdikbud di Hotel Serpong, Tangsel. Semoga berikutnya Bapak/Ibu hebat akan mendapatkan apresiasi. Aamiin

 



Yang beliau sampaikan adalah sedikit dari apa yang beliau lakukan, beliau yakin disini pasti banyak guru-guru hebat yang terus berjuang demi kemajuan Pendidikan di Indonesia khususnya di daerah 3t. Salam dari NTT.

*** Karena beliau  mempunyai jiwa perantau yang tinggi dan beliau mengikuti program SM3T yang di selenggarakan oleh kemdikbud RI

Beliau merasa puas dan lega jika bisa membantu siswa/warga yang betul-betul membutuhkan layanan pendidikan

Selama kita ada niat dan kemauan yang kuat tidak mudah menyerah pasti ada jalan untuk tetap menulis berkualitas.

 

Yang membuat beliau semangat dalam mengabdi adalah karena tadi beliau sudah biasa merantau dan mengabdi di daerah 3t, kemudian kecintaan beliau terhadap NKRI karena kita disumpah siap ditempatkan diseluruh wil.NKRI dan pengabdian yang tulus akan di balas oleh Tuhan.

Beliau melakukan berbagai kegiatan di bidang pendidikan dan sosial kemasyarakatan didaerah 3t, salah satu contoh adalah membuat rumah belajar dirumah, karena anak-anak selesai sekolah, langsung ke kebun pulang malam terus tidur, sehingga tidak ada waktu untuk blajar, maka beliau mendrikan rumah belajar, untuk anak-anak belajar membaca buku, les matematika, akses internet gratis, latihan laptop dan lain-lain.

Selain itu beliau menjadi relawan pendidikan di daerah 3t, membagikan buku tulis, buku bacaan, flasdisk pembelajaran, seragam sekolah.

Di masa pandemi ini anak-anak dan masyarakat tidak bisa mencuci tangan , karena akses air sulit maka beliau membuat 4 bak penampung air dan 2 sumber mata air. Donatur berasal dari teman- teman di jawa

Akses rumah belajar di lingkungan masyarakat  untuk anak-anak SD, SMP dan SMA. Beliau bermain peran ganda, bahkan beliau pernah BK, ips, seni budaya dan agama islam, karena memang kekurngan guru, banyak guru yang mutasi ke kota, paling lama 1 tahun di tempat mengabdi setelah itu mereka pindah

Kemarin beliau ambil tema pendidikan dan sosial kemasyarkatan di daerah 3t.

Layanan di derah 3t tetap kami laksanakan setelah melakukan asesmen, kenakalan disini tergolong ringan, tidak ada kenalakan berat, bidang bimbingan belajar dsini lebih ditekankan, beliau bisa membedakan karena sebelum kesini beliau juga sudah pernah mengajar di SMK di Jawa.

 

Beliau datang ke tempat tugas melihat kondisi anak-anak yang tidak pernah belajar, tidak bisa laptop, tidak bisa internet, membuat beliau terenyuh, apa kita saja (permisi) orang yang berada diperkotaan yang bisa maju maka beliau membuat rumah belajar sebagai rumah kedua untuk anak-anak bermain dan belajar. Karena mereka membutuhkan itu di masanya bukan untuk bekerja. Pelan-pelan beliau buat proposal pengajuan buku bacaan, buku tulis, alat permainan dan lain-lain alhamdulillah terjawab, tetapi jika ada kiriman buku beliau harus mengambil 6 jam pulang pergi ke kantor pos.

Saran beliau jika mereka ingin pindah ke kota, lihatlah wajah anak-anak yang masih membutuhkan kita. Dan pemerintah daerah juga harus membuat regulasi supaya ada batas miniml mengbdi dibdaerah 3t. 

Di daerah 3t itu banyak sekali tantangan yang harus dihadapi tidak hanya di lingkungan sekolah, dilingkungan masyarkat kita harus peka terhadap masalah yang dihadapi masyarkat dan kalau kita bisa membantu maka bantulah. Orang-orang di daerah 3t harus mempunyai, effort yang kuat, solutif dan tidak mudah menyerah. 

Kalau beliau kemarin menyerah dalam membuat naskah apreasi guru inspiratif , mungkin beliau bisa gagal... 

Sebelum mendapatkan apresiasi  Guru Inspiratif ini  ini beliau membutuhkan waktu kurang lebih 8 jam pulang pergi, untuk menulis naskah apresiasi ini dan harus dikota yang stabil listriknya dan stabil sinyalnya. Hari berikutnya beliau juga harus memperesentasikan karya di depan dewan juri beliau juga harus ke kota lagi. Maka dibutuhkan effort yang kuat.

Menurut beliau di lingkungan sekolah beliau membuat gebrakan untuk pertama kali di kab. Manggarai Timur membuat ujian offline pertama kali di daerah 3t dan pemilihan ketua osis offline menggunakan tablet bantuan kemdikbud sebanyak 27 tablet, laptop, lcd dan PC, bagi bapak/ibu mungkin biasa tapi bagi kami disini istimewa. Karena dengan berbagai kendala kita bisa menyelesaikannya perlahan-lahan.

 

Menjadi persyaratan untuk menjadi guru inspiratif. ada persyaratannya dari administasi sampai  deskripsi karya kita yang sudah dilakukan, deskripsi saat ini dan deskripsi yang akan datang. Biasanya ada panduanya dari Kemdikbud RI karya yang beliau tampilkan adalah yang sudah beliau lakukan sejak 2016 sampai sekarang. Buatlah karya yang inovatif dan buat karya yang dapat menginspirasi.

 

Potensi yang dapat di gali adalah sumber daya manusia nya, sebenarnya mereka bisa dan ada juga yang mempunyai kemauan tinggi untuk belajar, tetapi sekali lagi kendala berbagai akses yang menghambat.

Contoh bapak/ibu beliau pernah berkunjung ke suatu kampung, disitu tidak ada sarjananya, karena apa, karena mereka sulit untuk mengakses kemudahan-kemudahan dalam pendidikan. Mereka sibuk memikirkan bagimana kita bisa bertahan hidup. Tugas kitalah memberikan pencerahan tentang pendidikan supaya mereka menjadi manusia yang berkualiatas.

Kendala beliau hadapi dengan effort yang kuat , jangan mudah menyerah. Kalau ada 1 cara  belum berhasil, masih ada 1000 cara untuk menyekesaikannya..

 




 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar